.
SEHINGGA THEMAN PENELITI BRIN MENJADI FANATIK KEPADANYA DAN MENGANCAM BUNUH PENENTANG DISKUSI
SEORANG PENELITI SENIOR BRIN dinilai oleh seorang anggota Muhammadiyah terbilang Jumawa, Dia One Man One Show dan ingin tampak sebgai yag lebih pintar dalam diskusi diskusi konon Iya sering mengatakan bahwa ilmu yang digunakan oleh penganut Hisab Hakiki di Indonesia adalah Ilmu Usang yang tak layak pakai sebaiknya ditingglkan. Bisa jadi penganut Hisab merasa sangat terpojok dan tak dihargai tetpi yag mengherankan justeru mengapa Anak Buah dari ASN yang naik pitam kepada Muhammadiyah dan menganca, serta meminta ijin untuk menghabisi anggota Muhammadiyah satu ersatu, karena bnyak pihak Muhammadiyah yang tak bersegera mematuhi pendapat Penelitis Senior Brin. Sehingga suasa menjadi kisriuh akibat ejekn Peneliti Senor Brin yang secara langganan sebagai tenga Ahli di Kmenag dalam menyusun Kalender Kemenag.
Pimpinan Muhammadiay walaupun telah memaafkan, tetapi mereka menginginkan pengadilan terhadap pengancam tetapp dilaksanakan karena yng bersngkutan memang sudah memasuki ranah kriminal, dan tentui saja ini semua harus menjadi pelajaran yang sangat berharga. bagi kita semua. Dalil Taatlah Kepada Allah, Taatlah Kepada Rasul dan Ulil Amri Minkum, diartikan sebagai taat kepada Pemerintah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar