BANG ASFAN DAN BANG ZEN yang bilang kepada kita (1) bahwa Guru Besar PS yang sebenarnya adalah Al Quran dan (2) jurus puncak PS itu sholat. Itu kata kunci dan kalimat yang paling serius diucapkan oleh kedua Guru Besar itu kepada kita, tetapi sebagian besar diantara kita justeru meresponnya dengan cara yang tidak serius. Kedua Guru Besar kita Padahal maksudnya bahwa jurus jurus PS itu adalah doa, dan puncak dari doa itu adalah sholat dan sholat itu intinya doa, Bang Asfan dan Bang Zen merasakan tak akan mampu mnegemban ilmu PS sebagai Guru Besar, beliau berdua itu hanya Guru Besar secara dmninistratip dan ukhuwah, yang bis masuk dan menggurui para anggota PS itu hanya Al Quran. Al Quran berisikan Wahyu dari Allah dan merupakan Kitab suci Pamungkas dari semua Kitab Kitab yang telah diturunkan kepada para Nabi dan Rasul. Ya memang untuk menjelaskan ini kita membutuhkan perjalanan panjang,sepanjang kita mempelajari jurus jurus PS itu, Itulah sebabnya saya selalu ingat ketikaBang Asfan menjelaskan ini disaat saya bersama angkatan saya di Lampung masuk PS di jelaskan oleh Guru Besar, bahwa saya nanti akan mati, dan pengganti saya juga akan mati, tetapi ilmu PS tidak akan mati karena Guru Besar yang sebenarnya adalah Al Quran yang tak akan mati mati.
اللَّهُمَّ ارْحَمْنِي بِالْقُرْآنِ وَاجْعَلْهُ لِي إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًى وَرَحْمَةً، اللَّهُمَّ ذَكِّرْنِي مِنْهُ مَا نُسِّيتُ وَعَلِّمْنِي مِنْهُ مَا جَهِلْتُ وَارْزُقْنِي تِلَاوَتَهُ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ وَاجْعَلْهُ لِي حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ
Allhummarhamni bilquran. Waj'alhu lii imaman wa nuran wa hudan wa rohmah. Allhumma dzakkirni minhu maa nasiitu wa 'allimnii minhu maa jahiltu warzuqnii tilawatahu aana-allaili wa'atrofannahaar waj'alhu li hujatan ya rabbal 'alamin.
Artinya : “Ya Allah, rahmatilah aku dengan Al-Quran. Jadikanlah ia sebagai pemimpin, cahaya, petunjuk, dan rahmat bagiku. Ya Allah, ingatkanlah aku atas apa yang terlupakan darinya. Ajarilah aku atas apa yang belum tahu darinya. Berikanlah aku kemampuan membacanya sepanjang malam dan ujung siang. Jadikanlah ia sebagai pembelaku, wahai tuhan semesta alam.”
bersambung ....
Wallohu a'lam bishowab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar