DARI PAK MAHFUD HINGGA KPK, POLITIK DAN UANG BAGAI DUA SISI MATA UANG, TAK TERPISAHKAN

' 

URUSAN POLITIK SARAT PELANGGARAN   

DI LUAR DUGAAN banyak orang, ternyata ribut ribut di DPR antara Mahfud MD dan Alteria dan Kalimat Yang Prtama Muncul bahwa Mahfud dapat dipolisikan dengan ancanab 5 tqhun, lalu dibalas bahwa Alteria Dahlan dapat diadukan ke Polisi dengan tuduhan menghalang halangi Pemeriksaan Korupsi, kembali kita dikagetkan oleh KPK yang mengurus masalah Keuangan. Masalah Keuangan dan Politik memang sudah lama diketahui masyarakat luas,   trnyata muncul wajah KPK secara samar. Padahal  masih hangat diingatan kita semua tidak kurang dari Seorang Preseden RI  Jokoei mengingatkan kepada kita semua, "Jangan kait kaitkan Politik dengan Agama, karena akan Menghancyrkan kita semua". Oleh masyarakat beragama khususnya Islam pernyataan Seorang Presiden seharusnya bersifat Negarawan, tetapi kata Rocky Gerung bahwa Presiden lebih suka dianggap sebagai Politisi Ulung, mungkin mengacu kepada keberhasilannya mendapatkan pujian masyarakat dan masih ada peluang yntuk tiga periode.  Nampaknya masalah politik itu akan lebih menyenangkan bila bersentuhan dengan keuangan, karena masalah keuangan dan kekuasaan mudah sekali menghitunh angka angkanya. Inilah dugaan masyarakat awam, yang tak sengaja telah menggiring pemahaman kita masyarakat agar politisi dan Penguasa bisa bermain mata.            

Memang sejak zaman penjajahan Belanda dahulu agama ini akan denyahkan, beberapa Stutblad dikeluarkan untuk menghilangkan Pendidikan Agama yang sudah mulai berdiri sebelum Kemerdekaan itu. Tapi mereka gagal membendung nya, bahkan Pesantren dan Madrasah bermunculan walaupun mereka dalam keadaan yang sangat memperihatinkan. Maka wajar saja bila  ternyata pada Perang Kemerdekaan itu Justeru Teriakan Allahu Akbar dipekikkan mengiringi gugurnya para syuhada dan tetesan darah yang tak kunjung kering disepanjang perjalanan perang itu, Allahuakbar, pada saat saat itu masyarakat umumnya dipimpin oleh Para Sultan Sultan Islam yang tak terhitung banyak nya berdampingan dengan Beberapa Raja yang juga eksis sejak sebelum Kemerdekaan, dengan gerakan Diplomasi sesuai Era Pada saat itu. Allahuakbar.