Senin, 13 Juli 2020

SALURKAN FALSAFAH PIIL PESENGGIRI LEWAT MANAPUN.

DAHULU HANYA DIKENAL SEBAGAI PIIL yang artinya Piil  yang artinya harga diri, dengan masuknya Islam dikembangkan menjadi Piil Pesenggiri ditambbah Pesenggiri yang artinya persaingan, dalam al-Quran ada kata kata Fastabiqul Khoirot, yang artinya berlomba dalam kebaikan, namun dalam kata Pesenggiri digambarkan sebagai pesengger yang artinya perwis, yang artinya saling memberikan jalan. Ini semua akan saya sampaikan kepada sejumlah pemuda peserta kemah budaya, kegiatan ini diselenggarakan oleh Kemendikbud, konon kegiatan ini dilaksanakan hingga bulan November yang akan datang.  

Berdasarkan kesepakatan antara saya dengan tim yang diwakili oleh Roymon, mungkin jumlah mereka 4 atau 5 orang. akan datang ke kediaman saya, kami sepakat akan melaksanakan pertemuan langsung, pembicaraan sebelumnya kami sepakat bahwa kontak kami akan berpegang kepada aturan protokol kesehatan.

Tetapi nampaknya Raymon mengatakan bahwa mereka akan merekam pertemuan dan pembicaraan kami dari tahap ke tahap, mereka mengaku telah memutar youtube dan membuka buka Blog di mana saya menuliskan tentang Piil Pesenggiri. Dulu saya menulis tentang Piil Pesenggiri di Blog saya yang saya beri merek Fachruddin Dani, tetapi karena kelupaan paswod blog itu tak pernah ku buka lagi, bahkan ada beberapa tulisan yang terakhir belum terselesaikan, namun walaupun demikian siapapun masih bisa membaca tulisan tulisan yang saya tinggalkan di blog itu. Sedang tulisan tulisan yang baru saya muat di Fachruddin FGD Bkog, tetapi jumlah tulisan di blog itu baru sedkit. Saya memang berniat untuyk memperbanyak tulisan tentang Piil Pesenggiri.

Dengan kedatangan sejumlah pemuda peserta Kemah Kebudayaan ke rumah saya  berhasil  membangkitkan kembali semangat saya untuk menulis dan membicarakan masalah  Piil Pesenggiri lebih sering lagi. Tetapi saya sangat menyadari bahwa kemampuan saya untuk berbicara tentang Piil Pesenggiri sebagai Filsafat itu sangat terbatas, Saya berharap akan muncul tokoh yang memiliki wawasan yang luas, sangat memahami Masyarakat Lampung dengan segala sitem dan tradisi antropologinya sangat kuat sehingga mampu mengikuti dan bahkan menterjemahkan falsafah Piil Pesenggiri mampu berintegrasi dengan dunia akademis dan dunia politik serta dunia bisnios.

Saya senang dengan bermunculannya para akademisi tentang Falsafah Piil Pesenggiri ini, sehingga bisa membawa para mahasiswa menjadikan falsafah Piiol Pesenggiri sebagai konten dari skripsi, thesis dan disertasi  yang dia susun. Itu sudah mencapai puluhan jumlahnya. Dan saya bertekad untuk mengungkap bagaimana pemikiran mahasiswa S1, S2 dan S3 tentang Piil Pesenggiri dan sejatinya sayapun ingin ada pidato Pengukuhan Guru Besar yang menyentuh Falsafah Piil Pesenggiri.

Itulah sebabnya maka saya sangat bergembira  akan menerima kedatangan tamu besar saya, yaitu Peserta Kemah Budaya, semoga sesgala sesuatunya akan lancar saja, dan kami tetap berpegabng kepada kaidah kaidah protokol kesehatan. Saya pun tidak ingin falsafah Piil Pesenggiri ini semakin jauh dari perputaran dan perkembangan peradaban manusia,  khusuisnya masyarajat etnis Lampung.

semoga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar